Kode Etik dan Akhlak Konselor Islam


Kode Etik dan Akhlak Konselor Islam

Pada dasarnya  kode etik dan akhlak seorang konselor itu sangat penting, salah satunya adalah taat beribadah. penciptaan manusia adalah untuk beribadah kepada Allah SWT. Bagi Manusia ibadah bukan hanya sekadar kewajiban, akan tetapi ibadah juga merupakan suatu kebutuhan manusia (need of man). Sebab dengan beribadalah manusia mendapatkan ketenangan yang hakiki. Oleh karena itu seorang konselor islam harus memiliki ketaatan yang kuat kepada Allah SWT karena dengan itulah konselor dapat memantapkan dirinya untuk menjadi yang terbaik dan dalam mengembangkan potensi dan menyelesaikan masalah yang dihadapi konseli. Konselor islam merupakan orang yang akan membimbing, mengarahkan dan menunjuki konseli kearah yang lebih baik lagi dan optimal untuk memperoleh  kebahagiaan dunia dan akhirat.
Selain taat beribadah konselor juga harus memiliki sikap atau rasa ikhlas dihatinya, konselor yang ikhlas adalah konselor yang melakukan sesuatu tanpa pamrih, bersih hatinya dan jujur serta hanya mengharap keridhaan Allah SWT dalam menolong dan memberikan bantuan psikis kepada konseli. Tanpa keikhlasan konselor akan  kesulitan dan tidak mau menyelesaikan masalah konseli secara serius dan sungguh-sungguh. Sehingga layanan Bimbingan Konseling Islam hanya sebatas profesionalisme kerja semata, tanpa dilandasi keikhlasan kepada Allah SWT. Padahal untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi konseli tidak hanya mengandalkan profesionalisme semata, tapi juga keikhlasan kepada Allah SWT. Konselor yang bekerja dengan penuh keikhlasan akan mampu menyelesaikan berbagai masalah yang dihadapi konseli. Karena pada dasarnya keikhlasan merupakan modal penting dalam melakukan setiap pekerjaan, termasuk dalam melakukan layanan Bimbingan Konseling Islam kepada konseli.


2 Responses to "Kode Etik dan Akhlak Konselor Islam"